Article

Strategi Membangun Bisnis Startup

Merintis sebuah startup adalah perkara mudah. Siapa saja bisa mulai membangun startup digital. Akan tetapi, hal yang sulit justru adalah menjaga startup itu terus berkembang. Bisa dibilang berkembang adalah kunci agar bisnis bisa bertahan dan terus eksis. Setelah mendapatkan ide untuk memulai sebuah bisnis startup, ke mana Anda harus melangkah selanjutnya? Walau sepertinya mudah untuk membayangkan perkembangan bisnis startup ke depannya, pada kenyataannya akan ada banyak sekali rintangan yang harus Anda hadapi. Namun jangan khawatir, ikutilah strategi di bawah ini:

1. Mulai semuanya dengan sederhana

Walau penting untuk memiliki visi yang besar saat memulai bisnis startup, penting juga untuk menjaga semuanya dalam batas wajar. Jika Anda telusuri, semua bisnis yang berhasil berkembang dimulai dari ide yang sederhana. Permulaan yang sederhana bukan berarti tidak mungkin ada pengembangan di masa depan. Dengan perlahan tapi pasti, bisnis startup Anda akan berjalan menuju kesuksesan.

1. Pertahankan satu aliran dana yang pasti

Sebuah usaha tentunya memerlukan sumber dana, dan tidak sulit untuk menentukan metode apa yang paling menguntungkan. Namun seringkali, pebisnis pemula berpikir bahwa lebih baik memiliki banyak sumber aliran dana. Kenyataannya tidak demikian. Lebih baik berfokus pada satu sumber dana, lalu kembangkan sebisa mungkin untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya.

1. Miliki semangat yang tinggi

Seperti semua hal dalam hidup, memulai sebuah bisnis startup harus diimbangi dengan adanya semangat dan kegigihan. Tanpa semangat, akan semakin besar kemungkinan gagal. Seperti halnya membesarkan seorang anak, membangun bisnis startup memerlukan komitmen jangka panjang.

Karena pastinya Anda ingin bisnis startup ini bertahan dalam waktu yang lama, pastikan Anda menyukai apa yang Anda lakukan. Selain itu, semangat Anda dalam menjalankan usaha akan terlihat oleh investor, konsumen, dan pers. Mereka jelas akan lebih menyukai bekerja sama dengan seseorang yang bersemangat dalam menjalankan bisnisnya. Dengan begitu, peluang untuk mengembangkan bisnis akan semakin terbuka lebar.

1. Kenali konsumen

Mengetahui siapa konsumen Anda dan bagaimana cara memenuhi keinginan mereka sangat penting untuk mengembangkan bisnis startup Anda. Dengan kata lain, Anda harus memiliki gambaran yang jelas tentang target konsumen. Tanpa adanya kriteria konsumen yang spesifik, pengembangan bisnis akan lebih sulit dilakukan karena tidak ada tujuan yang jelas.

1. Kenali target pasar

Tentunya Anda sadar bahwa ada banyak orang dan startup dengan konsep maupun ide bisnis yang mirip dengan Anda. Untuk menjadi “pemenang” dalam industri, Anda harus secepatnya mengidentifikasi siapa target konsumen dan bagaimana Anda bisa memenuhi harapan mereka.

1. Miliki target pasar yang luas

Adanya pasar yang luas dan berkembang dengan cepat bisa membuat sebuah bisnis startup kecil cepat meraih kesuksesan. Sebaliknya, target pasar yang terlalu sempit akan menjatuhkan sebuah bisnis, bahkan yang sudah mapan. Karena itu, sebaiknya miliki target pasar seluas mungkin dan sedang berkembang dengan cepat. Pasar yang terlalu sempit dan tidak berkembang hanya akan membuang waktu yang seharusnya bisa Anda gunakan untuk mengembangkan bisnis seoptimal mungkin.

1. Akui kekurangan dan mengatasinya

Tidak ada bisnis yang sukses tanpa adanya evaluasi dari pihak lain. Di awal pengembangan bisnis startup, salah satu kunci untuk sukses adalah menerima kritik serta memperbaiki kekurangan yang ada. Dengan demikian, Anda akan memiliki landasan yang kokoh untuk mengembangkan bisnis ke tahap selanjutnya.