Article

Only the latest news is businness industry

Bijak Menggunakan Teknologi, Menyelamatkan Hidup Andan!

Seperti halnya mata pisau, teknologi memiliki dua sisi yang akan sangat bergantung kepada penggunanya, teknologi bisa menjadi malaikat yang baik dalam menolong sesorang, bangsa ataupun kehidupan umat manusia, tapi disisi lain teknologi bisa menjelma bak devil yang jahat, membuat sesorang hilang kehormatan, menebar sindikat serta menenggelamkan sebuah negeri. Kehadiran teknologimemang secara langsung maupun tidak langsung telah memberikan kontribusi yang begitu besar terhadap perkembangan dunia. Di tengah hiruk-pikuk kehidupan seluruh manusia, teknologi agaknya merupakan suatu kebutuhan vital yang paling tidak bisa untuk ditinggalkan.

Globalisasi tanpa disadari sudah memaksa setiap orang berbaur dengan segala macam bentuk teknologi. Nekat menolak teknologi akan sama halnya dengan membuang diri jauh ke masa lalu. Sedangkan tidak malu menyalahgunakannya adalah sikap “membunuh“ diri sendiri. Oleh karena itu sebagai bangsa Indonesia yang tak mau terus-menerus tertinggal, tentu mesti bergerak cepat dan tepat terhadap teknologi. Apalagi teknologi cakupannya kompleks dan nyaris menyentuh segala lini kehidupan, maka tiada alasan bagi semuanya untuk tidak mau dan tidak mampu memanfaatkan teknologi yang ada secara bijak dan maksimal.

Kemudahan teknologi sudah tersebar di seluruh ruang public, masuk ke ruang tamu kita, ke dapur hingga kamar pribadi kita. Inovasi itu tidak berhenti hingga kebutuhan simple seperti rokokpun hadir menggantikan produk manual dengan biaya yang bersaing. Invansi secara cepat dari teknologi membuat sebagian masyarakat belum siap menghadapinya, ketidak siapan ini bukan hanya di alami oleh golongan masyarakat menengah kebawah yang jelas minim fasilitas, namun juga masyarakat kalangan menengah keatas dengan pendidikan yang tinggi serta ekonomi yang menunjang tidak lantas jadi sebuah kepastian seseorang bijak dalam menggunakan teknologi, situs dengan konten pornografi, game yang mengandung unsur kekerasan adalah sebagian kecil dari masalah yang menjadikan kita was was untuk melepas anak anak dalam menggunakan media informasi.

Kejahatan dengan menggunakan media informasi sangat sering terjadi, beberapa modus menggunakan media teknologi informasi seperti human trafficking, Narkotika, Terorisme hingga yang bersifat serius seperti Spionase, Sabotase, Hacking yang tak jarang bisa menggangu hubungan bilateral lintas Negara, kejahatan ini sering juga disebut dengan istilah Cybercrime.Menurut data yang diperoleh dari Polda Metro Jaya pada tanhun 2016 setidaknya 497 kasus kejahatan dunia maya yang telah berhasil di selesaikan, menurut data Indonesia merupakan salah satu Negara dengan jumlah Cybercrime terbanyak di dunia, karena secara jumlah pemakai media teknologi informasi Indonesia masuk dalam deretan lima besar Negara dunia bersama dengan  Amerika, Tiongkok. India serta Brazil. Hal tersebut dianggap serius sehingga Kepolisian Indonesia memandang perlu membuat satuan yang focus mendalami kejahatan dunia maya ini, untuk mempertegas pencegahan serta penindakannya Indonesia telah melahirkan UU ITE yang khusus mengatur pelanggaran di dunia maya.  

Mulai sekarang marilah kita bijak untuk menggunakan teknologi informasi, gunakanlah sesuatu dengan baik dan benar, bermanfaat serta membuat kita lebih berkembang. Sebaliknya perilaku negative dalam menggunakan teknologi informasi haruslah segera ditinggalkan, tidak hanya merusak diri sendiri namun perilaku negative ini akan berpengaruh terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara. (kompasiana.com)

87%

Please Wait...